146 Wartawan se Indonesia Belajar Konstitusi di Pusdiklat MK
SULUTDAILY|| Bogor – Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi RI, Dr Anwar Usman SH MH menyatakan bahwa kebebasan pers harus diimbangi dengan pemberitaan yang benar dan sehat karena peran pers sangat berpengaruh kuat dalam membangun demokrasi, mengawal Pancasila dan UUD 45 .
” Tugas wartawan itu sangat mulia . Untuk itu wartawan tidak perlu takut dalam mengungkap fakta dan kebenaran,” kata Dr Anwar saat membuka acara ‘Sosialisasi Pendidikan Pemahaman Hak Konstitusional Warga Negara Bagi Wartawan Media Massa Cetak, TV, Radio, dan Online se Indonesia yang digelar di Pusdiklat Pancasila dan Konstitusi MK RI, Cisarua, Bogor Senin (26/02/2018).
Dijelaskan bahwa dalam menjalankan tugas pers seorang wartawan tentu membutuhan peningkatan pemahaman tentang konstitusi dan Pancasila termasuk kesadaran nasionalisme da wawasan kebangsaan.
Acara MK RI ini di fasilitasi oleh Dewan Pers dan dihadiri oleh 146 wartawan se Indonesia dengan menghadirkan sejumlah pemateri yakni Prof Dr Mahfud MD, Prof Dr Judhariksawan, Dr Fajar Laksono dan Peneliti MK Nalom Kurniawan yang akan berlangsung hingga Kamis (01/03/2018). (Jr).