Manado Street Food, Wisata Kuliner Kota Cerdas
SULUTDAILY|| Manado- Event Manado Street Food yang digelar Pemkot Manado, Pemprov Sulut, dan ASITA Sulut telah berhasil melahirkan sebuah destinasi wisata kuliner di Pecinan,Kampoeng Cina.
Ditandai dengan pengguntingan pita lokasi Koenya – Koenya Street Food, Walikota Manado Dr. Ir. GS Vicky Lumentut, SH, M.Si, DEA resmi membuka kegiatan Manado Street Food, Jumat (15/03/2019) malam.
Manado Street Food menawarkan makanan khas Manado termasuk menu ekstrim yang menjadi ciri khas atau warna lain, selain menu yang ada seperti chines food, western food.
Walikota Manado, dalam sambutan dan arahannya mengatakan ini merupakan momen bersejarah. Dengan hadirnya Manado Street Food, menjawab dan mendukung wisata kuliner di kota Manado sebagai salah satu daerah tujuan wisata di Indonesia.
Apalagi Koenya-Koenya Manado ini mendapat suport langsung dari Pemerintah Pusat lewat Kementerian Pariwisata dengan hadirnya Asisten Deputi Investasi Pariwisata Kementerian Pariwisata RI Bapak Hengki Manurung dan Pemerintah Provinsi melalui Kadis Pariwisata Bapak Daniel Mawengkang .
“ Kita patut bersyukur dan berbangga karena kehadiran Koenya-Koenya Street Food ini, dapat menjawab selera kuliner para wisatawan asing dan lokal yang datang ke Manado. Juga dukungan dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi yang hadir bersama dalam acara opening disaat ini, “ kata Walikota.
Terkait lokasi wisata kuliner ini Walikota mengatakan di Pecinan ini aman, dengan melibatkan pihak Kepolisian dan TNI, juga Satuan Pol-PP Kota Manado. Bersama menjaga ketertiban umum, mengawal dan mengamankan lokasi kuliner. Sehingga pengunjung menjadi betah ketika berada ditempat ini.
“Lingkungan harus bersih, pemilik tenant wajib menjaga kebersihan lingkungan baik masuk dan selesai berjualan harus bersih,” pesan Walikota sambil menambahkan kebersihan makanan sangat penting, diharapkan penjual makanan Koenya-Koenya Manado Street Food menjaga kebersihan makanan dan sehat, sehingga memberi kesan baik bagi para penikmat kuliner di kota Manado ataupun para turis mancanegara yang datang ke tempat ini.
Makanan khas kota Manado dijual disini termasuk makanan extrim yang menjadi warna lain di Manado street Food. “Waktu, untuk para pemilik Tenant yang berjualan ada waktu yang ditetapkan mulai dari Sore hari pukul 18.00 – sampai selesai. Dengan cacatan jam 5 pagi, tempat ini sudah bersih karena jalur akan digunakan seperti biasanya,” katanya.
Acara launching Manado Street Food tadi malam langsung mendapat respon masyarakat dan wisatawan asing yang ramai memadati lokasi Pecinan. Ini terlihat padatnya antrian disetiap Tenant yang berjualan di Koenya-Koenya Street Food.(Jr)