DPW Perempuan Bangsa PKB Sulut Siapkan Kader Pemimpin Masa Depan Lewat DIKBAR 2025
SULUTDAILY || Minahasa Utara — Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Perempuan Bangsa Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Provinsi Sulawesi Utara menggelar Pendidikan Kader Badan Partai (DIKBAR) sebagai langkah strategis memperkuat kapasitas dan kepemimpinan perempuan di ranah politik.
Kegiatan berlangsung pada Kamis (13/11/2025) di Rumah Kaderisasi Desa Klabat, Kecamatan Dimembe, Kabupaten Minahasa Utara.
Dalam arahannya, Dr. Hj. Hindun Anisah, M.A., selaku Wakil Ketua Umum DPP Perempuan Bangsa sekaligus anggota DPR RI Fraksi PKB, menegaskan bahwa perempuan memiliki peran vital dalam mengokohkan gerakan politik kebangsaan yang berakar pada nilai-nilai Islam rahmatan lil ‘alamin.
“PKB lahir dari perjuangan ulama dan rakyat. Karena itu, perempuan juga harus hadir sebagai bagian dari perjuangan tersebut. Melalui DIKBAR, kita ingin perempuan tidak hanya berada di balik layar politik, tapi juga tampil di panggung utama perjuangan bangsa,” ujar Hindun.
Ia menambahkan, politik sejatinya bukan semata soal kekuasaan, melainkan soal keberpihakan kepada masyarakat kecil.
“Kader Perempuan Bangsa harus memiliki semangat juang dan empati sosial. Dari hati yang peduli akan lahir politik yang berkeadilan. Perempuan harus menjadi garda terdepan dalam menyuarakan keadilan, kemanusiaan, dan kebangsaan,” tegasnya.
Sementara itu, Sekretaris Wilayah DPW PKB Sulut, H. Sarhan Antili, SE, yang hadir mewakili Ketua DPW, menyampaikan apresiasi atas semangat para peserta yang datang dari berbagai daerah di Minahasa Utara dan Kota Bitung.
“Kader perempuan PKB Sulut membuktikan bahwa perjuangan tidak mengenal jarak dan batas. Kami berharap setelah pelatihan ini, peserta dapat menjadi penggerak partai di tingkat akar rumput,” ungkap Sarhan.
Di sisi lain, Ketua DPW Perempuan Bangsa Sulut, Dr. Sjerly M. Lumi, M.Pd., menjelaskan bahwa kegiatan DIKBAR bukan sekadar pelatihan politik, tetapi juga wadah pembentukan karakter, solidaritas, dan kepemimpinan perempuan.
“Perempuan Bangsa harus menjadi motor perubahan sosial. Kami ingin mencetak kader yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat secara moral dan spiritual,” ujarnya.
Ia juga menegaskan komitmen organisasi untuk terus meningkatkan kapasitas kader di tingkat DPC, agar perempuan semakin berperan aktif dalam politik dan pembangunan daerah.
“Kader perempuan tidak boleh hanya menjadi penonton. Kita harus hadir di garis depan — di legislatif, eksekutif, dan di tengah masyarakat,” tambahnya.
Kegiatan DIKBAR turut dihadiri oleh jajaran pengurus PKB Sulut dan Minahasa Utara, termasuk Ketua DPC PKB Minahasa Utara Samsudin Uber, Sekretaris LKP DPW PKB Sulut Muid Djalal, S.P., M.Si, Anggota DPRD Minut Roy Pitoy, serta perwakilan Perempuan Bangsa Minahasa Utara dan Kota Bitung.
Dalam kesempatannya, Samsudin Uber mengapresiasi inisiatif DPW Perempuan Bangsa Sulut.
“Pelatihan ini penting untuk memperkuat jaringan dan meningkatkan kepercayaan diri kader perempuan. Semoga kegiatan seperti ini terus berlanjut di tingkat kabupaten dan kota,” ujarnya.
Adapun kegiatan DIKBAR diisi oleh para Instruktur Nasional dari DPP Perempuan Bangsa, antara lain Dr. Irma Muthoharoh, M.Pd., M.AP, Rohmah Nur Romadhonia, S.S., dan Wafa Patria, yang membawakan materi tentang ideologi partai, strategi komunikasi politik, kepemimpinan perempuan, dan advokasi sosial.
Dengan semangat kebersamaan, para peserta DIKBAR berkomitmen untuk membawa nilai-nilai perjuangan PKB ke tengah masyarakat. DPW Perempuan Bangsa PKB Sulawesi Utara berharap kegiatan ini menjadi langkah awal lahirnya kader perempuan yang tangguh, berdaya, dan siap berjuang untuk rakyat dan bangsa. (afn/jr)
