Digrebek Suami Bersama Tim Tarsius, Indah dan Pejabat KSOP Bitung Ditemukan Sedang Berduaan di Kamar Kos
Foto - Fortuner Kendaraan Milik Indra dan Brio Milik Indah, Serta Pengrebekan Tim Tarsius di Dalam Kamar Kos
SULUTDAILY||Bitung-Salah satu pejabat di Kantor Kesyahbandaraan dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Bitung yang berinisial IS alias Indra diduga lakukan perzinahan dengan seorang Tenaga Harian Lepas (THL) di KSOP Bitung Berinisial IRS alias Indah.
Kejadian perzinahan tersebut dilaporkan oleh suaminya berinisial TBL alias Theo setelah memergoki Indra bersama Indah di kos-kosan di Kelurahan Manembo-nembo, Kecamatan Matuari, pada hari Sabtu (09/01/2021) sekitar Pukul 02.00 wita sedang berduan di dalam kamar kos.
Theo menjelaskan, pengrebekan tersebut dilakukan bersama dengan Tim Tarsius Bitung setelah dirinya melaporkan bahwa Isterinya diduga melakukan perzinahan di kos-kosan melalui pesan whatsapp (WA),
“Jadi saya meminta bantuan Tim Tarsius untuk bersama-sama mengrebek Isteri saya dan Indra,” jelas Theo kepada wartawan, Jumat (15/01/2021) disalah satu rumah kopi yang ada di Kota Bitung.
Lanjut Theo, setelah sampai di rumah kos berasama tim Tarsius. Kami menunggu sekitar 30 menit untuk memastikan bahwa kedua pasangan gelap ini berada didalam.
“Setelah 30 menit menunggu, pemilik kos keluar dari dalam rumah. Jadi kami langsung menjelaskan maksud dan tujuan mereka, sehingga pemilik kos memberikan kunci duplikat atau cadangan. Namun yang menjadi kendalanya kami tidak bisa membuka pintu tersebut, karena dilobang kunci ada kuncinya juga,” kata Theo.
Hampir kurang lebih 20 sampai 30 menit kami meminta untuk membuka pintu tersebut, dan Katim Tarsius mengatakan bahwa pintu tersebut akan di buka paksa, karena sudah meminta persetujuan dari pemilik kos,
“Setelah 20 sampai 30 menit akhirnya pintu tersebut di buka, saya bersama Tim Tarsius melihat langsung bahwa Indra dan Indah sedang berada di dalam kamar kos. Usai melihat mereka berdua, saya langsung pulang. Karena yang penting saya sudah menyaksikan dan melihat langsung,” jelas Theo.
Ternyata menurut Theo, dirinya juga pernah memergoki mereka berdua di Hotel Swiss Bell Manado,
“Saya juga pernah mengukuti mereka di Swiss Bell, dan menayakan check in atas nama Indra dan Indah,” bebernya.
Tak menerima akan perbuatan mereka, Theo melaporkan kejadian tersebut ke Polres Bitung agar kedua pasangan gelap tersebut diberikan efek jerah,
“Pada kemarin, hari Kamis (14/01/2021), saya sudah melaporkan kejadian tersebut dengan nomor laporan (LP) nomor : LP/48/I/2021/RESBTG,” pungkas Theo.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Bitung AKP. Frelly Sumampouw saat dikonfirmasi oleh wartawan melalui pesan WA terkait laporan tersebut mengaku belum mengetahui akan laporan tersebut,
“Saya belum mengetahui laporan tersebut, karena laporan tersebut masih baru, nanti akan sayan cek,” jelas Frelly.
Lanjut Frelly, “Jadi kasus seperti itu saya belum bisa berkomentar lebih, karena belum punya data. Apalagi menyangkut calon tersangka yang belum diperiksa,” tegasnya.
(romo)