Yosadi: Tes Integritas KPK Belum Bisa Menjamin
SULUT DAILY|| Manado- Keinginan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) supaya para Caleg mengikuti tes integritas dan kejujuran patut didukung semua pihak. “Meski saya sendiri belum mengetahui seberapa besar efektivitas tes itu dalam menangkal praktek-praktek koruptif di lembaga legislatif, tapi setidaknya hal itu merupakan langkah preventif yang baik,” kata Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Lukman Hakim Saifuddin, Selasa (17/9/2013).
Dia menyarankan KPK membuka pendaftaran saja bagi Caleg yang mau mengkuti tes tersebut. “Saya pasti akan daftarkan diri untuk mengikutinya. Terus terang saya tak tahu apakah perkara integritas itu bisa diuji dan di-tes,” kata Lukman.
Sementara itu, pengamat Hukum Sulut Sofyan Jimmy Yosadi menilai bahwa usulan para Caleg mengikuti tes integritas adalah hal yang bagus tapi apa cukup efektif ? . ‘’ Jangan jangan malah niat baik ini dijadikan ajang pencitraan untuk menjaring simpati pemilih, jadi test integritas KPK belum bisa menjamin,’’ kata pengacara muda tersebut.
Menurut Yosadi, niat yg baik harus diikuti dgn kinerja yg baik. Belajar dari sejarah, iklan partai Demokrat yangg ‘katakan tidak pada korupsi !’ malah jadi bumerang terhadap para aktor yang jadi bintang iklan karena hampir semuanya terkapar di tangan KPK. Ada yang sudah di vonis, sementara berjalan proses persidangan dan ada yg masih dijadikan tersangka. Belajarlah dari sejarah. ‘’Mengutip Karl Marx ‘sejarah selalu terulang kembali. Pertama adalah tragedi dan selanjutnya bagai komedi” kata Yosadi(tribun/jbr)
Tes Integritas KPK Belum Bisa Menjamin