Satgas TMMD Kunjungi Perajin Jala Tradisional Warga Tamansari

Satgas TMMD Kunjungi Perajin Jala Tradisional Warga Tamansari

SULUTDAILY//Pati – Kabupaten Pati merupakan wilayah pesisir pantai utara Jawa yang sudah terkenal sebagai penghasil berbagai ikan laut dan pusat Sea Food yang masih segar. Bermacam cara nelayan dalam menangkap ikan tersebut, salah satunya yang sering dijumpai dengan menjala atau memancing. Dimana peralatan nelayan sering didapatkan dari toko penjualan alat nelayan, dan dari situlah banyak ide kreasi masyarakat dalam menciptakan kerajinan alat tangkap ikan yang ramah lingkungan.

Dari sekian banyak pengrajin pembuat jala penangkap ikan dapat ditemukan di desa Tamansari, Kecamatan Jaken dimana sekarang desa tersebut sedang berlangsung kegiatan program TMMD reguler ke 111 Kodim Pati. Darno (54) warga Dukuh Pandahan salah satu pengrajin jala mengaku awal mula membuatnya, yaitu ketika disaat mudanya ia bekerja sebagai nelayan kemudian belajar dari teman nelayannya cara membuat jaring jala. Dan sekarang usaha tersebut menjadi tambahan penghasilannya selain ia bertani disawah. Minggu (04/07/2021)

“Saya dulu bekerja sebagai nelayan dan bila membeli jala ikan sangat mahal, akhirnya saya belajar dari teman nelayan ya secara otodidak. Cara membuatnya memakai bahan senar, coban jala atau jarum pembuat jaring. Alhamdulilah sekarang banyak pesanan, saya kalo membuat memakan waktu hampir 15 hari dan tergantung besar kecilnya jala,” akunya.

Sementara itu Serda Supriyadi anggota satgas TMMD yang berkunjung silaturahmi kerumahnya mengatakan, membuat jala ikan sedikit rumit dan harus ulet makanya membutuhkan waktu yang tidak singkat. “Saat saya ikut belajar cara membuat ternyata harus sangat teliti, bila tidak senar akan kusut,” pungkasnya.

CATEGORIES
Share This