Polisi dan TNI Siap Kawal Vaksinasi Sinovac di Sulut

Polisi dan TNI Siap Kawal Vaksinasi Sinovac di Sulut

SULUTDAILY|| Manado- Polda Sulawesi Utara (Sulut) bersama TNI siap mengawal dan mengamankan proses pemberian vaksin (vaksinasi) jenis Sinovac guna mencegah Covid-19. Hal tersebut ditegaskan oleh Kapolda Sulut, Irjen Pol R.Z. Panca Putra melalui Kabid Humas, Kombes Pol Jules Abraham Abast.

“Pada intinya, Polda Sulut bersama TNI dalam hal ini Kodam XIII/Merdeka, Korem 131/Santiago dan jajaran siap mengamankan pelaksanaan vaksinasi. Ini demi kelancaran dan menghindari terjadinya gangguan keamanan saat vaksinasi nanti,” ujar Kombes Pol Jules Abraham Abast, Rabu (06/01/2021) sore, di Mapolda.

Pengamanan, lanjutnya, juga sudah dilakukan sejak kedatangan vaksin di Bandara Sam Ratulangi Manado hingga dibawa, diserahkan, dan disimpan di kantor Dinas Kesehatan Provinsi Sulut pada hari Selasa (05/01), termasuk saat pendistribusian nanti.

“Vaksin tersebut sudah disimpan di ruangan khusus yang berada di kantor Dinas Kesehatan Provinsi Sulut, dan dijaga ketat oleh personel pengamanan selama 1×24 jam secara bergantian,” jelas Kombes Pol Jules Abraham Abast.

Lanjutnya, vaksinasi akan dilakukan secara bertahap, dan untuk tahap pertama ini targetnya adalah Sumber Daya Manusia Kesehatan.

“Kami mengimbau masyarakat tidak perlu khawatir. Pemerintah melalui Dinas Kesehatan setempat akan mengatur pelaksanaan vaksinasi. Untuk itu pedomani dan patuhi apa yang sudah disampaikan pemerintah,” imbau Kombes Pol Jules Abraham Abast.

Pada kesempatan ini, Kombes Pol Jules Abraham Abast juga mengajak seluruh masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dengan prinsip 3M sesuai anjuran pemerintah, demi mencegah penyebaran Covid-19.

“Mari patuhi 3M, yaitu Memakai masker saat beraktivitas di luar rumah, Mencuci tangan pakai sabun atau hand sanitizer, dan Menjaga jarak untuk mencegah kontak fisik,” pungkas Kombes Pol Jules Abraham Abast.

Sebelumnya, 15 ribu vaksin untuk penanggulangan Covid-19, Sinovac, Selasa (5/01/2021) pukul 06.00 Wita tiba di Bandara Sam Ratulangi, Manado dengan menggunakan penerbangan Batik Air dari Jakarta.

“Untuk proses selanjutnya dari penggunaan vaksin ini kami masih menunggu petunjuk dari Kementerian Kesehatan atau Kemenkes,” kata Kepala Bidang (Kabid) P2P Dinkes Sulut, dr Steaven Dandel MPH.

Jubir Satgas Covid-19 Sulut ini menjelaskan bahwa untuk Sulut dialokasikan sekitar 23 ribu dosis vaksin asal Cina di mana masih ada 8 ribu dosis yang akan dikirimkan dalam waktu dekat ini. “ Kedatangan vaksin ini tidak serta merta kita menjadi longgar dalam penerapan protokol kesehatan seperti menggunakan masker, mencuci tangan, dan menghindari kerumunan massa,” katanya lagi.(Jr)

CATEGORIES
TAGS
Share This