Marsel Tatuil : Bersama Partai NasDem dan Generasi Milenial Untuk Membangun Bitung

SULUTDAILY||Bitung-Olahraga serta seni dan budaya adalah dua elemen yang tentunya harus selalu hadir dalam kehidupan kita sebagai manusia. Olahraga bagi kehidupan manusia sangat penting demi menjaga kestabilan kesehatan kita, begitu juga dengan seni dan budaya yang harus selalu kita kembangkan dan kita lestarikan.

Marsel Menix Tatuil adalah sosok seorang generasi muda yang cinta akan olahraga khususnya sepak bola serta selalu memperhatikan akan seni dan kreatifitas anak muda Kota Bitung.

Marsel bersama 3 rekannya yang tergabung di Rica-Rica Organizer telah berhasil mengangkat nama Kota Bitung baik di pentas seni dan budaya serta mengangkat nama Kota Bitung lewat sepak bola yang satu-satunya mewakili Sulawesi Utara dalam ajang Liga tiga Indonesia, yakni kesebelasan Persbit.

Marsel mengatakan, ini juga berkat dukungan dari rekan-rekan untuk memajukan Kota Bitung dibidang sepak bola dan seni. Namun jika hal ini tidak mendapatkan wadah penyaluran yang positif maka pelariannya pada hal-hal negatif sebagai satu-satunya pilihan yang mereka miliki.

Tokoh muda potensial dan energik yang dimiliki Kota Bitung, Marsel Menix Tatuil (MMT) berkeinginan untuk maju dalam pilcaleg tahun 2019 pada tanggal 17 April nanti. Dia mengaku merasa terpanggil untuk memembangun bersama Generasi Milenial lewat Partai Nasdem di Dapil satu Maesa dengan nomor urut 5.

“Inilah motivasi terbesar yang saya miliki untuk bertarung dalam Pileg, yakni untuk terus memperjuangkan keberpihakan terhadap Kota ini, serta menyediakan ruang yang luas untuk pengembangan generasi muda di Kota ini dengan memberikan perhatian yang lebih besar dalam setiap kebijakan legislasi, bugeting atau penganggaran serta pengawasan,” pungkas Chenga panggilan akrab Marsel, sembari mengatakan anak muda Kota Bitung haruslah menjadi investasi terbesar kota ini, karena di tangan merekalah masa depan Kota ini digantungkan.

Sebagai seorang tokoh sepak bola yang saat ini memimpin Persbit Bitung dan Wakil Ketua Askot PSSI Bitung dan juga sebagai seorang seniman musik, Marsel juga berpendapat, pendidikan menjadi faktor yang paling dominan untuk membentuk dan meningkatkan sumber daya manusia anak muda Kota Bitung sebagai generasi milenial melalui pendidikan formal dan pemberian skill atau keterampilan untuk terjun ke lapangan pekerjaan disemua sektor, agar mampu bersaing dalam era perekonomian bebas yang sudah datang seperti Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) dan lain-lain.

“Faktanya adalah hanya sepertiga anak muda kota Bitung yang beruntung memiliki kesempatan untuk melanjutkan kuliah sampe ke jenjang S1, selebihnya hanya berhenti sampai tingkat SMA/SMK bahkan yang lebih memiriskan jika tidak lulus di jenjang SMP bahkan SD atau malah tidak bersekolah sama sekali,” ujar Marsel.

Lanjutnya, “Dititik inilah diperlukan konsentrasi dan perhatian yang lebih serius serta peran dari eksekutif dan legislatif demi menyelamatkan masa depan Kota ini,” ulas Tatuil.

Menurut tokoh generasi muda yang juga menggeluti dunia enterprenuer sebagai pengusaha muda ini, olahraga dan seni selalu menjadi opsi yang paling disenangi oleh anak muda.

“Banyak contoh anak-anak muda yang menggeluti dunia olahraga dan seni, yang kemudian menjadi olahragawan dan seniman-seniman kreatif jutawan yang menjadi motivasi banyak anak muda,” jelas Marsel.

Faktor lainnya yang perlu diseriusi, lanjut Marsel, adalah lingkungan pemukiman dan keluarga. Masih banyak lingkungan atau wilayah padat pemukiman dan penduduk yang masih jauh dari sehat kondisi sanitasinya.

“Ini adalah bom waktu yang perlu menjadi perhatian ekstra, dengan kebijakan anggaran jangka panjang untuk menyiapkan bukan saja ketersediaan lahan yang cukup tetapi juga memperhatikan lingkungan pemukiman yang sehat,” pungkas Tatuil yang beberapa waktu belakangan ini memberi perhatian dalam praktek penataan pemukiman dan perumahan yang layak huni.

(romo)