Hilangkan Trouma Akibat Bencana Alam, Sertu Julianus Berempati di Posko Pengungsian

Minsel – Sulutdaily.com – Dampak musibah Abrasi beberapa pekan lalu,Bintara Pembina Desa ( Babinsa ) 1302/Minahasa Sertu Yulianus bersama ibu-ibu guru Taman Kanak-Kanak ( TK ) dari Kecamatan Amurang Barat, melakukan kunjungan ke Posko pengungsian yang berada di Kelurahan Lewet, Kecamatan Amurang, Kabupaten Minahasa Selatan, Senin 27/06/2022, pada pukul 10.00 wita.

Sejak terjadinya bencana abrasi yang menimpa beberapa waktu lalu,seluruh warga yang terdampak musibah abrasi air laut tersebut diungsikan ke tempat yang lebih aman dan jauh dari lokasi semula.

Tentunya kejadian tersebut menyisakan trauma yang mendalam bagi para korban, tak terkecuali di dalamnya adalah anak-anak,terang Babinsa Yulianus

Sudah menjadi tugas kami sebagai Anggota TNI untuk mengayomi masyarakat melindungi,menjaga serta memberi diri apalagi yang menyangkut  musibah. Kami lakukan ini bertujuan untuk mengurangi rasa trouma tahap demi tahap akibat bencana alam yang menimpa warga terlebih anak anak usia sekolah.

Lanjutnya, untuk mengurangi rasa trauma yang berkepanjangan maka  Kodim 1302/Minahasa  dalam hal ini Koramil 1302-14/Amurang bekerja sama dengan Dinas Pendidikan di Kabupaten Minahasa Selatan  untuk bersama-sama memberikan perhatian lebih khususnya kepada anak-anak yang ada di pengungsian dengan cara bergantian untuk mengunjungi serta mengajaknya bernyanyi bersama agar trauma yang telah terlanjur di rasakan oleh mereka pelan-pelan bisa hilang,pungkas Sertu Julius.

Terkait hal tersebut di tempat terpisah Komandan Koramil ( Danramil ) 1302-14/Amurang Kapten Inf Ramli Hamanja menjelaskan kepada Media Center Kodim Minahasa yang bekerja sama dengan sejumlah biro Minahasa bahwa, ” Pastinya telah kita ketahui bersama bahwa bencana alam akan menyisakan trauma yang sangat mendalam bagi siapa saja yang menjadi korban dalam kejadian tersebut,

Hal ini akan membawa efek yang tidak baik apabila kita terlambat mengambil langkah, untuk itu kami selaku Aparat kewilayahan yang berada di amurang bekerjasama dengan dinas pendidikan Minahasa Selatan selalu memberikan dorongan mental khususnya bagi anak-anak di pengungsian dengan cara bergantian dan Kontinyu melaksanakan kunjungan serta mengajak mereka bernyanyi dan bermain bersama,” Tegasnya.

Sumber; Humas Kodim Minahasa.

(Vin’s)