Agenda Kegiatan dan Capaian Pj Bupati Jemmy Kumendong Sebulan Lebih Pimpin Minahasa

SULUTDAILY|| MINAHASA – Sejak dilantik oleh Gubernur Sulawesi Utara (Sulut)  Olly Dondokambey SE sebagai Penjabat (Pj) Bupati Minahasa pada tanggal 25 September 2023 lalu, Dr. Jemmy Stani Kumendong MSi, langsung beraksi dengan melakukan berbagai kegiatan pemerintahan. Bahkan, setelah dilakukan serah terima jabatan, dirinya langsung melakukan pertemuan perdana dengan insan pers.

Menurut Kumendong, pertemuan dengan insan pers sangat penting dilakukan mengingat, pers merupakan pilar keempat demokrasi. Dimana, pers berperan penting dalam pembangunan khususnya di Kabupaten Minahasa.

Sehari setelah melakukan pertemuan dengan insan pers, Pj Bupati Jemmy Kumendong, langsung bertatap muka dengan para Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Kabupaten Minahasa, lewat apel kerja perdana. Dimana, dalam arahannya Kumendong meminta kepada seluruh jajaran Pemkab Minahasa, agar melakukan inovasi di masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD).

“Inovasi wajib dilakukan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing, terutama dalam pelayanan publik, agar masyarakat merasa puas,” katanya.

Dikesempatan itu, Kumendong juga mencanangkan aplikasi pemutakhiran data mandiri satu layanan kepegawaian sistem informasi kepegawaian (SLanK SIniKe), yang merupakan proses peremajaan dan pembaruan data secara mandiri pada sistem SIniKe. Sedangkan tujuan pemutakhiran data mandiri adalah untuk mewujudkan data akurat, terkini, terpadu, dan berkualitas terpadu, agar dapat menciptakan interoperabilitas data.

“Sedangkan data kepegawaian digital, adalah data yang berkaitan dengan pegawai ASN yang disimpan dan dikelola secara elektronik, menggunakan teknologi informasi komunikasi. Jadi, ASN tidak lagi diminta memasukan berkas untuk layanan kepegawaian,” ucapnya.

Selanjutnya Kemendong menjelaskan, manfaat data kepegawaian digital yaitu menghemat ruang penyimpanan, mengurangi penggunaan kertas, mempercepat proses pengelolaan data, menjamin keamanan arsip, dan pengelolaan data dilakukan dimana saja.

“Aplikasi ini menjadi kebanggaan ASN Minahasa. Jaga keberlangsungan aplikasi ini. Jangan sampai karena kendala dengan anggaran, kemudian berhenti. Kelanjutan harus dijaga,” tandasnya, yang kemudian menyerahkan surat keputusan (SK) kenaikan pangkat kepada ASN.

Pada kesempatan lainnya, mantan Karo Pemerintahan Pemprov Sulut itu, melakukan pertemuan perdana dengan kepala-kepala organisasi perangkat daerah, untuk melihat sejauh mana program yang telah dilaksanakan maupun sementara berjalan sembari berpesan kepada para kepala OPD, agar selalu mengedepankan kepentingan masyarakat terutama di instansi pelayanan publik, yang bersentuhan langsung dengan warga.

“Manajemen birokrasi yang profesional melalui tata kelola pemerintahan yang baik, menjadi prioritas dalam memberikan pelayanan publik yang berkualitas dan pro rakyat,” ujar Kumendong.

Selanjutnya, mantan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Sulut ini, melakukan pertemuan dengan forum kumunikasi pimpinan daerah (forkopimda) untuk membahas isu-isu stragis yang berkembang saat ini.

Selain itu ia juga melakukan pertemuan secara berkala dengan pemerintah provinsi, pusat, sebagai salah satu bentuk sinirgitas yang selama ini sudah terbangun, juga dengan berbagai pihak, termasuk di dalamnya BUMN yang selama ini mendukung pembangunan di tanah Minahasa.

Kumendong juga menerima kunjungan kerja sekaligus studi tiru beberapa kepala daerah di Minahasa. Bahkan, di bulan yang sama, Pj Bupati Jemmy Kumendong menerima kunjungan para akademisi UGM. Dalam kesempatan itu, dirinya juga membicarakan kerja sama di berbagai sektor.

Dibeberapa kesempatan, suami tercinta dari Djeneke Onibala itu, mendampingi Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut, saat melakukan kunjungan dan menghadiri kegiatan resmi diberbagai tempat dan melakukan pelantikan beberapa organisasi kemasyarakatan maupun olahraga. Dirinya juga bersama jajaran meninjau pembangunan yang menjadi penujang perekonomian di Minahasa, seperti pembangunan Yama Resort Tondano.

Masih dalam agenda kegiatan, Pj Bupati Minahasa itu, menghadiri kegiatan World Rabies Day (WRD) tahun 2023, sekaligus vaksinasi rabies serentak dan massal untuk pemecahan rekor Muri Provinsi Sulut, di Aula Benteng Moraya Tondano.

Selanjutnya, Kumendong yang didampingi Ketua TP-PKK Djeneke Kumendong-Onibala SH MSA, Sekda Dr Lynda Watania MM MSi, serta jajaran pejabat Pemkab melakukan kunjungan kerja (kunker) secara bertahap di 25 kecamatan sekaligus tatap muka dengan perangkat desa, juga kepala sekolah.

Dibeberapa kesempatan itu, Kumendong mengatakan bahwa kunker ini bukan hanya kunjungan semata, melainkan untuk mengapresiasi karya yang inpiratif, inovatif, dan aspiratif dalam menjawab kebutuhan pelayanan kepada masyarakat.

Dia menyebut, jika melihat serta merasakan sinergitas antara pemerintah dan masyarakat dengan segenap stakeholder dalam rangka mengekspolrasi, mendorong, juga mengoptimalkan berbagai potensi yang ada. Semua komponen masyarakat akan semakin di tantang untuk mampu dan berani menciptakan terobosan-terobosan baru serta sinergitas.

Pj Bupati Kumendong juga menghadiri berbagai kegiatan kerohanian. Begitu juga kegiatan suka duka tak luput dari kehadiran orang nomor satu di Minahasa itu. Ia juga membuka secara langsung pasar murah yang dilaksanakan oleh Pemkab Minahasa. Begitu juga dengan penyerahan dana hibah kepada beberapa gereja dan mesjid di Minahasa. Selain itu, penyerahan bantuan sosial maupun bencana alam telah dilakukan.

Dibidang pendidikan, Jemmy Kumendong dan Sekda Dr Lynda Watania bersama jajaran meninjau pelaksanaan  Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) tahun 2023 di beberapa sekolah dasar.

Masalah lingkungan juga tak luput dari orang nomor satu di Minahasa itu. Buktinya, dibeberapa kesempatan, Kumendong bersama jajaran Pemkab Minahasa melakukan penanaman bibit pohon di lahan perkebunan GMIM Desa Ranotongkor, Kecamatan Tombariri Timur.

Masalah stunting juga menjadi salah satu agenda penting dilakukan Pj Bupati Minahasa. Dirinya pun melakukan rapat koordinasi dengan tim percepatan penurunan stunting di Kabupaten Minahasa.

Kegiatan yang melibatkan TP-PKK, BPS, Kemenag, tenaga ahli P3 MD, koordinator program manager satgas stunting provinsi, technical assistan stunting Minahasa, seluruh camat, hukum tua, kepala Puskesmas, membicarakan lokasi khusus penanganan konvergensi stunting. Pemerintah telah menetapkan stunting sebagai program prioritas nasional. Target penurunan stunting adalah 14 persen, untuk itu upaya penanganan stunting di Minahasa harus menjadi prioritas dan butuh komitmen kuat dari semua pihak.

Terkait dengan hal itu, dibawa kepemimpinan Pj Bupati Dr Jemmy Stani Kumendong MSi, Kabupaten Minahasa menerima penghargaan. Dimana, Kabupaten Minahasa mendapat penghargaan terbaik ke-3 kategori kinerja dan aksi konvergensi penurunan stunting tahun 2022.

Menjelang Hut ke-595 Kabupaten Minahasa. Pj Bupati dan Sekda bersama jajaran melakukan ziarah di makam para mantan bupati dan wakil bupati Minahasa. Ziarah pun dilakukan di berbagai tempat selama beberapa hari.

Belum lama ini juga, Pj Bupati Jemmy Kumendong dan Pj Gubernur, Pj Bupati, Pj Walikota se-Indonesia mengikuti rapat koordinasi bersama Menteri Dalam Negri, Jendral Pol (Purn) Prof Drs H M Tito Karnavian MA PhD bersama beberapa menteri.

Beberapa waktu hari lalu, Pj Bupati Minahasa, Dr Jemmy Kumendong, mengikuti pengarahan Presiden Republik Indonesia, Ir Joko Widodo kepada para penjabat kepala daerah se-Indonesia, di Istana Negara.

Kembali dari Istana Negara, Pj Bupati Dr Jemmy Kumendong membuka Pameran Pembangunan Minahasa Expo tahun 2023. Termasuk menghadiri grand final pemilihan Waraney dan Wulan Minahasa tahun 2023. Dimana, beberapa kegiatan tersebut merupakan rangakaian kegiatan Hut ke-595 Kabupaten Minahasa.

Terbaru, Pj Bupati Dr Jemmy Kumendong MSi bersama Sekda Dr Lynda Watania, menghadiri rapat koordinasi High Level Meeting TPID Provinsi Sulawesi Utara, yang dipimpin Gubernur Sulut, Prof Dr (HC) Olly Dondokambey SE dan dihadiri Wakil Gubernur Drs Steven Kandouw, Kepala BI Perwakilan Sulut. Dimana, kegiatan tersebut membahas upaya yang sudah dilakukan pemerintah daerah dalam penanganan inflasi menjelang hari raya keagamaan Natal 2023 dan tahun baru 2024.

(*)

CATEGORIES
Share This