Walikota JFE Tandatangan Komitmen Layanan Publik

IMG-20180207-WA0007

SULUTDAILY|| Jakarta – Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) patut berbangga, pasalnya Kota Tomohon menjadi salah satu wakil Provinsi Sulut dalam pengembangan Mall Pelayanan Publik melalui Program Pendampingan Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI, (07/02/2018) di Jakarta.

Walikota Tomohon Jimmy Feidie Eman SE Ak hadir dalam Rakor Implementasi dan Penandatangan Komitmen Pelaksanaan Mall Pelayanan Publik di Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN dan RB) RI.

Dalam sambutannya, Menteri PAN dan RB RI H Asman Abnur SE MSi mengatakan bahwa Mall Pelayanan Publik adalah tempat berlangsungnya kegiatan atau aktivitas penyelenggaraan pelayanan publik atas barang, jasa dan/atau pelayanan administrasi yang merupakan perluasan fungsi pelayanan terpadu baik pusat maupun daerah, serta pelayanan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah dan Swasta dalam rangka menyediakan
pelayanan yang cepat, mudah, terjangkau, aman dan nyaman.

Diketahui Kota Tomohon salah satu Kota yg sudah melaksanakan pengembangan PTSP (Peijinan Terpadu Satu Pintu) melalui Rumah Layanan Publik Wale Kabasaran pd tahun 2017 lalu. Oleh karna itu sesuai dengan program Pemerintah Presiden Joko Widodo dalam percepatan kemudahan berusaha Kota Tomohon telah berinovasi melalui Wale Kabasaran dengan menempatkan semua jenis pelayanan dalam satu gedung.

“Pelayanan publik baik perijinan dan non perijinan instansi daerah dan vertikal sudah dapat dilayani di Rumah Layanan Publik Wale Kabasaran Tomohon. Ini merupakan inovasi seiring dengan program prioritas Presiden Joko Widodo, sehingga pengembangan menjadi Malo Pelayanan Publik sudah dapat terealisasi. Hal ini dapat di lihat dari sistem dan konsep pelayanan, jenis pelayanan, bahkan sarana dan prasarana sudah memenuhi standar Mall Pelayanan Publik,” ujar JFE.

Melalui penandatanganan komitmen ini, Walikota Tomohon menyatakan kesiapannya meningkatkan pelayanan publik kepada masyarakat Kota Tomohon.
Apalagi, Kota Tomohon masuk dalam Pengembangan Mall Pelayanan Publik di Indonesia bersama 13 Kabupaten/Kota lainnya di Indonesia.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut mendampingi Walikota, Staf Ahli Walikita Tomohon Bidang Ekonomi Pembangunan Albert J Tulus SH, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Hengkie Y Supit SP, Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu Ir Nova S Rompas, Kepala Bagian Organisasi dan SDM Setda Ir Martine I Mamesah MSi. (davyt)

TAGS
Share This