Wawali SAS Terpilih Nahkodai HKTI Sulut

Wawali SAS Terpilih Nahkodai HKTI Sulut

SULUTDAILY|| Manado – Syerly Adelyn Sompotan (SAS) terpilih sebagai Ketua HKTI (Himpunan Kerukunan Tani Indonesia) Sulut periode 2018-2022 dalam Musyawarah Provinsi (Musprov) HKTI Sulut 2018 yang digelar di Hotel Aryaduta Manado, (28/7/2018).

Dalam pemilihan tersebut SAS yang juga adalah Wakil Wali Kota Tomohon memperoleh 13 suara dan unggul dari pesaing lainnya. Usai terpilih sebagai Ketua HKTI Sulut Syerly Adelyn Sompotan kepada sejumlah wartawan mengatakan dirinya akan siap mensejahterahkan petani di Sulut. Setelah membentuk pengurus dan dilantik, dirinya akan terus memantau dan mengelilingi 15 Kabupaten/Kota untuk melihat keadaan para petani dan tentunya akan mengawal semua program-program di pemerintahan yang terkait petani.

Sementara itu Ketua Organisasi, Kaderisasi dan Kelembagaan (OKK) HKTI Pusat Totok Sugiyarto mengatakan dengan terpilihnya Syerly Adelyn Sompotan sebagai Ketua HKTI Sulut dan inilah satu-satunya wanita pertama yang jadi Ketua HKTI Provinsi dan menjadi suatu kebanggan bagi kaum wanita ternyata banyak peluang bila mampu mengisi posisi-posisi strategis di wilayah Indonesia dan satu-satunya Ketua HKTI wanita di Indonesia.

“Harapan kami tentunya sebagai pengurus pusat mewakili Ketua Umum Jenderal TNI (Purn) Dr Moeldoko SIP dan Sekjen Mayjen TNI (Purn) Bambang Budi Waludjo agar tim formatur segera bekerja umtuk dilaporkan hasilnya, untuk ditindaklanjut dengan pelantikan. Selanjutnya, pengurus dapat petakan produk pertanian unggulan di Sulut agar publik nasional bisa tahu dan juga kepengurusan HKTI Sulut adalah solusi bagi para petani yang ada diwilayah ini seperti kesulitan pupuk, bibit, pemasaran dan itu nanti HKTI ikut turut membantu pemerintah,” jelas Sugiyarto.

Diketahui Dewan Pimpinan Provinsi Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Sulut menggelar Musyawarah Provinsi dengan mengangkat tema” Melalui penguatan organisasi, HKTI bangkit dan menjadi landasan kebangkitan petani dan insan tani Sulut, sekaligus membantu pemerintah dalam mewujudkan kedaulatan dan keamanan pangan nasional.” (davyt)

TAGS
Share This