
Pertumbuhan Ekonomi Sulawesi Utara 2019 Tumbuh Melambat 5,66 Persen
SULUTDAILY|| Manado- Pertumbuhan Ekonomi Sulawesi Utara tahun 2019 tumbuh melambat sebesar 5,66 persen, lebih tinggi dengan pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 5,02 persen.
Hal ini disampaikan Kepala Badan Statistik Provinsi Sulut Dr. Ateng Hartono saat meliris Berita Resmi Statistik bulan Februari 2020 tentang Pertumbuhan Ekonomi di Kantor BPS Sulut, Rabu (05/02/2020).
Menurut Dr Ateng dari sisi produksi, pertumbuhan didorong oleh hampir seluruh lapangan usaha, dengan pertumbuhan tertinggi dicapai Lapangan Usaha Jasa Lainnya yang tumbuh 15,75 persen.
” Dari sisi Pengeluaran, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Komponen Pengeluaran Konsumsi LNPRT yang tumbuh sebesar 7,81 persen,” kata Dr Ateng.
Perekonomian Sulut berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku tahun 2019 mencapai Rp130,20 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp89,03 triliun.
Sementara, Ekonomi Sulawesi Utara triwvuan IV-2019 bila dibandingkan triwulan sebelurnnya tumbuh sebesar 8,13 persen (q-to-q). Dari Sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Lapangan Usaha Industri Pengolahan sebesar 16,10 persen. Sementara dari Sisi Pengeluaran, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Komponen Pengeluaran Konsurnsi Pernerintah yang tumbuh sebesar 21,49 persen.
Ekönomi Sulawesi Utara pada triwulan IV-2019 tumbuh 5,45 persen bila dibandingkan dengan triwulan IV tahun sebelumnya (y-on-y). Dari Sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai Lapangan Usaha Jasa Lainnya yang tumbuh 23/15 persen.
” Di sisi pengeluaran terutama didorong oleh Komponen Pembentukan Modal Tetap Domestik Bruto yang tumbuh sebesar 12,19 persen,” jelasnya. (***)