Pemkot Tomohon Koordinasikan Penguatan Ekspor
SULUTDAILY|| Tomohon – Walikota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak membuka secara resmi Kegiatan Koordinasi Program Pengembangan Ekspor di ROG’s Café Tomohon, (20/11/2017).
Disampaikan Walikota Eman, Kota Tomohon terus mengalami peningkatan berbagai sektor seiring dengan pelaksanaan program “Emas”. Berbagai pencapaian yang diraih antara lain penghargaan WTP 4 kali berturut-turut, perencanaan pembangunan berdasarkan e-planning dan e-proposal, perubahan wajah kota.
“Terkait dengan sektor industri dan perdagangan, pemerintah juga memberi perhatian khusus karena sektor ini memiliki peran penting dalam rangka pencapaian misi Kota Tomohon yaitu mewujudkan daerah yang berdaya saing dan mandiri,” ujar Eman.
Pada sektor perindustrian, Walikota menjelaskan bahwa pemerintah sedang mengupayakan peningkatan industri kecil dan menengah yang menopang sektor pariwisata sebagai icon Kota Tomohon, baik industri pengolahan maupun industri pangan.
“Sejauh ini, ada satu produk unggulan dari kota tomohon yang sudah menembus pasar eksport sampai di Filipina yaitu industri rumah panggung. Ke depan, pemerintah mendorong dan mengharapkan agar akan ada lagi produk IKM yang dieksport dari kota tomohon dengan peluang-peluang dari sektor pertanian yaitu bunga, dan sektor pangan olahan berupa produk makanan lokal yang telah dikemas.” harap Walikota.
Di akhir sambutannya Walikota berharap melalui kegiatan ini, akan menjadi wadah bagi kita semua baik pemerintah maupun stakeholder swasta dan pelaku usaha dalam merumuskan upaya-upaya pengembangan produk yang berpotensi eksport, sekaligus sebagai wadah komunikasi dalam menyelesaikan berbagai kendala dan hambatan yang terjadi.
“Saya berharap agar kita semua dapat membangun sinergitas yang baik, membangun jaringan dan koordinasi yang harmonis, serta mempertajam program-program yang merangsang pertumbuhan dan perkembangan produk yang berpeluang eksport.” tutup Eman.
Sebelumnya, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Tomohon Ruddie A Lengkong SSTP dalam laporannya mengatakan bahwa tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan pemahaman tentang ekspor produk sekaligus tata cara ekspor.
“Dalam forum diskusi nanti akan membuat suatu kajian yang nanti akan di ungkapkan dalam bentuk keputusan Walikota Tomohon berkaitan dengan kawasan-kawasan yang akan dikembangkan sebagai kawasan produk unggulan komoditas ekspor di Kota Tomohon,” jelas Lengkong.
Hadir juga dalam kegiatan ini sebagai narasumber Kepala Bea dan Cukai Manado Nyoman Adhi Suryadnyana, Kabid Perdangangan Luar Negeri Disperindag Sulut Darwin Muksin, Staf Khusus Walikota Tomohon Bidang Ekonomi DR Jantje Tinangon dan DR Tri Oldy Rotinsulu, maupun pihak pengembangan manfaat limbah bunga sebagai produk industri yaitu Cindy Wowor, serta jajaran Pemkot Tomohon yang terundang, para pelaku usaha serta undangan. (davyt)