Pdt Honny : Gereja Tumbuh Karena ada Terang Kemuliaan Tuhan

SULUT DAILY|| Manado- Gembala Sidang Gereja Bethel Indonesia (GBI) Menorah Manado, Pdt Honny Supit Sirapanji MTh mengatakan bahwa gereja bertumbuh karena ada terang kemuliaan Tuhan. Namun sayangnya, dewasa ini gereja mengalami kegelapan sehingga menjadikan iman Kekristenan rendah. “Kenapa pelita gereja seringkali padam. Sebab orang percaya lebih memilih berada di zona nyaman. Berbeda dengan orang-orang Kristen yang teraniaya justru menjadikan imannya luar biasa,” ungkapnya.

Karenanya, lanjut Pdt Honny, umat Tuhan harus berjalan dalam terang. Sebagaimana yang dilakukan Harun dan Lewi yang selalu menjaga api di dalam Kemah Suci agar tidak sampai padam. “Fungsi Menorah adalah menerangi Tabernakel siang dan malam.

Hal itu dilakukan Harun dan Lewi dengan menjaga api agar jangan sampai padam,” ungkapnya sembari mengutip Keluaran 25 : 31-40. “Menorah atau dalam Perjanjian Baru disebut dengan Kaki Dian, terbuat dari emas murni seberat satu talenta atau setara dengan 34 kilogram merupakan lambang dari Gereja Tuhan dan 7 Roh Allah,” katanya kembali sambil menjelaskan Wahyu 1: 12, 20, Wahyu 4:5 dan I Korintus 12: 4, 11. “Tuhan akan mengangkat Kaki Dian jika kita tidak bertobat,” tandasnya.

Lebih jauh Pdt Honny menerangkan dampak Menorah bagi gereja. “Jika di sebuah gereja, rumah tangga, pekerjaan ada Menorah atau Kaki Dian, hal-hal yang tidak baik akan disingkirkan. Gereja harus jadi terang yang dapat menerangi sekitarnya,” bebernya. Diketahui, keberadaan GBI Menorah tidak lain merupakan perubahan nama dari GBI Megamall Manado, yang pada waktu itu berada di R1 kawasan Megamas. Dan saat ini jemaat telah menempati gedung baru dengan nama GBI Menorah.(JbR)