BPMS Larang Laksanakan Pawai Paskah, Ribuan Pemuda GMIM Duduki Kantor Sinode.
SULUTDAILY|| Bertempat di kota Tomohon, Pemuda GMIM melaksanakan ibadah Paskah sekaligus merayakan hari ulang tahun ke-96 Pemuda GMIM.
Tapi ada yang kurang dalam pelaksanaan. Kegiatan yang biasanya diakhiri dengan selebrasi (pawai) kali ini tidak diijinkan oleh pihak BPMS GMIM. Pihak BPMS GMIM melarang adanya selebrasi pawai dengan mengeluarkan surat edaran nomor : K.0307/PPD.VII/4-2022.
Merespon surat edaran tersebut, Ribuan Pemuda GMIM tetap melaksanakan pawai tanpa arahan dari panitia, dan titik akhir pawai tersebut berlokasi di depan Kantor Sinode GMIM.
Tujuan dari aksi tersebut tidak lain ingin mempertanyakan mengenai larangan yang diterbitkan oleh pihak BPMS. “Torang ada disini bukang mo beking kekacawan, Torang cuma mo tanya pa pimpinan Sinode terkait surat edaran” ujar salah satu penatua yang namanya dirahasiakan.
Parah pemuda sangat kecewa dengan keputusan yang dibuat oleh BPMS. “Torang kecewa pa BPMS kiapa disaat pemuda ingin merayakan Kebangkitan Yesus Kristus dengan cara yang sering Torang Pemuda lakukan tiap tahun malah tidak diijinkan, mar kalo Kase kumpul ribuan orang di Sidang Majelis Sinode Boleh” ujar SE aktivis Pemudah GMIM.
Terlihat dari pantauan, tidak ada satupun Pimpinan Sinode yang keluar untuk mendengar aspirasi dari ribuan Pemuda GMIM.
Dikarenakan aksi tersebut diluar dari arahan panitia, ada pemandangan yang lain dari pawai kali ini, yakni tidak ada tersedianya air minum di pinggir jalan yang biasanya diberikan kepada para pemuda yang melaksanakan pawai.