Manado Food and Culture Festival 2016, Perpaduan Wisata Kuliner dan Budaya di TKB
SULUTDAILY|| Manado- Kota Manado sangat terkenal dengan kelezatan kulinernya. Sebagian besar wisatawan yang datang ke Manado, belum lengkap kalau tidak berkunjung ke lokasi wisata kuliner . Festival kuliner tradisional dipadukan dengan pangelaran budaya telah membawa keunikan tersendiri bagi iven Manado Food and Culture Festival di kawasan Taman Kesatuan Bangsa (TKB) Manado, 1-8 Oktober 2016.
Manado Food and Culture Festival 2016 yang digelar Manado Tourism Board (MTB) pimpinan Grace Tielman bersama Dinas Pariwisata dan Kebudayan Kota Manado ini di buka secara resmi oleh Walikota Manado DR Ir GS Vicky Lumentut SH MSi DEA yang ditandai dengan pemukulan tetengkoren, Sabtu 01/10/2016). MTB merupakan perpanjangan tangan dari Dinas Pariwisata Kota Manado melalui Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD).
Walikota GSVL dalam sambutannya, memberikan apresiasi atas kerja keras MTB yang turut menggairahkan industri pariwisata di Kota Manado dengan menggandeng mitra kerja melaksanakan iven dengan memadukan pariwisata dan budaya. “ Saya berterima kasih kepada MTB yang dipimpin ibu Grace Tielman. Saya memberikan apresiasi yang besar atas kerja kerasnya untuk menggelar iven wisata di Manado,” kata Walikota GSVL.
Menurut Walikota, sebagai ibukota Provinsi Sulut, Kota Manado harus siap menghadapi kehadiran wisatawan. Hingga tahun 2017 Gubernur Sulut Olly Dondokembey telah menargetkan sebanyak 1 juta sampai 1,5 juta turis harus datang ke Sulut. Untuk mencapai target tersebut, Gubernur telah berupaya membuka penerbangan langsung sejak 4 Juli 2016 mulai dari kota-kota di Tiongkok (china), selanjutnya Taiwan, Jepang dan Eropa.
“Mau tidak mau kita harus siap, makanya iven-iven seperti yang dilaksanakan ini harus secara kontinyu kita gelar. Mudah-mudahan kedepannya lebih banyak lagi iven wisata di Manado yang diselenggarakan oleh MTB,”harap Walikota.
Pembukaan Manado Food and Culture Festival di TKB berlangsung semarak dengan tampilan pagelaran seni dan budaya diantaranya musik kolintang SMA Negeri 1, Tarian Maengket anak SD, Paduan Suara Vox Angelika, Tarian dari Tim Kesenian Kota Manado, serta lagu yang dibawakan Tielman Sisters.
Saat pembukaan hadir Wakil Ketua DPRD Sulut Marthen Manoppo SH, anggota DPRD Sulut James Karinda SH, Ketua DPRD Kota Manado Nortje Van Bone dan anggota DPRD Manado, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Manado yang juga Rektor Universitas Negeri Manado (Unima) Prof DR Julyeta PA Runtuwene MS DEA serta pimpinan Bank BNI Cabang Manado.
Usai pembukaan, Walikota dan rombongan melakukan peninjauan stand penjualan makanan tradisonal yang terletak di sekitar patung Dotulolong Lasut TKB Manado. ” Anda yang ingin mencicipi makanan tradisional, ayo kunjungi Manado Food and Culture Festival di TKB 45 ,” ajak Grace Tielman (Jr)