
9 Tewas, 40 Luka Luka, Stop Sebar Gambar Lokasi Bom Surabaya!

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal (Pol) Muhammad Iqbal meminta masyarakat tak menyebar gambar atau video korban ledakan bom
SULUTDAILY|| Surabaya- Hingga Pukul 11.05 WIB up date jumlah korban Bom di tiga Gereja di Surabaya terus bertambah dan saat ini mencapai 9 orang meninggal dunia dan 40 orang luka-luka. Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal (Pol) Muhammad Iqbal meminta masyarakat tak menyebar gambar atau video korban ledakan bom di Surabaya, Jawa Timur. “Gambar-gambar di media sosial (terkait ledakan), stop (menyebarkannya). Jangan sampai (kita) terperangkap tujuan teroris. Tujuan (para teroris membuat) kita ketakutan semua. Tunjukkan kita tidak takut! Jangan jadi bagian pelaku dengan sebarkan (gambar) teror,” kata Iqbal kepada wartawan Minggu (13/5/2018).
Iqbal pun meminta masyarakat, terutama warga Surabaya, untuk tetap tenang. ” Saat ini seluruh aparat keamanan di Surabaya dan Jawa Timur sudah bergerak dalam operasi mempersempit gerak para terduga pelaku pengeboman ini. Kepolisian sudah mencurigai keterlibatan kelompok tertentu, langkah utama kepolisian adalah mengedepankan faktor pengamanan, lokalisir lokasi, pengalihan lalu lintas, evakuasi korban, dan antisipasi kemungkinan bom lain,”katanya.
Seperti diketahui bahwa bom meledak di tiga gereja di Surabaya, yaitu Gereja Katholik Maria Tak Tercela di Jalan Ngagel Madya, GKI di Jalan Diponegoro, dan Gereja Pantekosta Pusat Surabaya di Jalan Arjuna. Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung mengatakan, data sementara, sudah enam orang meninggal dalam peristiwa ledakan di tiga gereja di Surabaya. “Update sementara, ada delapan meninggal dunia,35 korban luka yang dibawa ke beberapa rumah sakit di Surabaya ” ujar Frans kepada wartawan.(Jr/*)