Tiga Nama Dokter Menyeruak Jelang Peresmian Rumah Sakit Pratama
SULUTDAILY, BOROKO – Jelang peresmian Rumah Sakit Pratama kabupaten Bolaang Mongondow Utara pada Hari Ulang Tahun daerah ke – 16 tahun menyeruak tiga (3) nama dokter yang disodorkan oleh Badan Kepegawaian Pelatihan dan Pendidikan kepada bupati sebagai calon direktur utama.
Ketiga nama dokter muda yang diusulkan sebagai direktur utama rumah sakit pratama bolaang mongondow utara telah disetujui oleh sekertaris daerah dengan pertimbangan memiliki karir yang cemerlang dan berprestasi.
” Iya, tiga usulan nama sudah saya setujui, yang dikoordinasikan oleh kepala badan kepegawaian pelatihan dan pendidikan sebagai calon direktur utama rumah sakit pratama. Tinggal menunggu persetujuan oleh bupati, ” Kelit dr, Jusnan C. Mokoginta didepan awak media dikediamannya, Selasa (11/04/2023).
Sekretaris daerah memberikan signal dimana ketiga nama tersebut berinisal dW, dA, dS. Ketiga nama dokter tersebut dinilai sudah layak dan berprestasi untuk menjabat direktur utama rumah sakit pratama bolaang mongondow utara.
Kepala badan kepegawaian pelatihan dan pendidikan Khristanto Nani, S.STP mengungkapkan dimana telah menerima 26 nama usulan Aparatur Sipil Negara dari dinas kesehatan untuk pengisian sumber daya manusia di rumah sakit pratama. ” 26 ASN telah dikoordinasikan pula ke sekertaris daerah untuk pengisian SDM di rumah sakit pratama, ” Ungkap Nani, Rabu (12/04/2023).
Kepala Dinas Kesehatan Ali Dumbela, SKM menjelaskan telah mengusulkan 26 nama – nama ASN ke badan kepegawaian pelatihan dan pendidikan untuk pengisian SDM di rumah sakit pratama dalam menunjang roda administrasi berserta dokter umum dan spesialis.
” Nama – nama ASN bidan dan perawat telah kami sodorkan ke BKPP untuk dipertimbangkan sebagai SDM di rumah sakit pratama. Untuk dokter spesialis telah kami siapkan pula agar pelayanan dapat berjalan sebagaimana mestinya kepada publik, ” Singkat Dumbela melalui pesan pribadinya, Rabu (12/04/2023).
Terinformasi, rumah sakit pratama bolaang mongondow utara dibangun dengan nilai anggaran Rp 70 miliar yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Tahun 2022. Alokasi dana Rp 70 miliar tersebut sudah mencakup sarana dan prasana. (ricky)