Pemkab Mitra Gelar Upacara Peringatan HGN dan HUT PGRI ke-77

PEMERINTAH Kabupaten Minahasa Tenggara (Pemkab Mitra) melaksanakan upacara peringatan Hari Guru Nasional (HGN) dan Hari Ulang Tahun (HUT) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke-77, bertempat di Pantai Lakban, Kecamatan Ratatotok. Selasa, (29/11/2022).
Momentum peringatan HUT ke-77 PGRI di Kabupaten Mitra mengambil tema “Serentak Berinovasi Wujudkan Merdeka Belajar”. Upacara dipimpin Bupati James Sumendap, SH, MH, dan dihadiri Wakil Bupati Drs Jocke Legi, Ketua DPRD Marty Ole, Wakil Ketua Katrien Mokodaser, Sekda David Lalandos, sejumlah anggota DPRD serta ribuan guru di Minahasa Tenggara.
Bupati James Sumendap saat sambutan mengungkapkan, tanpa guru dirinya tidak ada di sini, dam tanpa guru pula James Sumendap tidak jadi Bupati Minahasa Tenggara. “Guru adalah bagian dari keluarga, karena guru mengajarkan apa yang tidak pernah diajarkan dalam kehidupan rumah tangga,” kata Sumendap.

JS sapaan akrab Bupati Mitra kemudian mengajak semua untuk menghormati guru. “Itu tanda murid yang berakhlak, murid yang menterjemahkan rasa hormat kepada guru. Mereka adalah pahlawan yang mengajari kita dalam menempuh dunia pendidikan. Mereka harus dihormati bukan saja para murid tetapi juga dihormati oleh orang tua murid,” tuturnya.
Panglima Panji Yosua GMIM berpesan kepada guru-guru, agar jangan pernah lelah sebagai orang tua kedua dari murid-murid yang didik.
“Hal yang terpenting di sini yaitu para guru harus cermat melihat kondisi yang ada. Ini kadang kalah kita belum tahu apa yang diberitahukan kepada murid, namun mereka sudah tahu karena arus informasi dan globalisasi. Demikian setiap siswa-siswi mempunyai tanggung jawab sebagai tongkak estafet membangun NKRI yang kita sayangi dan kita cintai bersama,” paparnya.
Selanjutnya JS mengajak seluruh anak-anak usia sekolah agar harus sekolah. “Jangan pernah putus sekolah, karena sekolah itu sangat penting bagi masa depan kalian. Karena itu bagi kalian yang pustus sekolah atau belum sekolah, saya minta agar kalian harus sekolah. Sebab saya juga susah payah sekolah,” ungkap Sumendap.
JS pun mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh guru atas semua perjuangan yang telah dicurahkan demi mendidik siswa-siswi sehingga memiliki pengetahuan dan menjadi orang yang berbakti bagi nusa dan bangsa. (Advetorial)