Mengedukasi Warga dan Wisatawan untuk Peduli Kebersihan Lokasi Wisata
FJPI Sulut Bersama Korem 131 Santiago-Kodim 1302 Minahasa Bersih-Bersih Lokasi Wisata (2)
MATA air ‘Aer Konde’ yang terletak di pinggiran hutan menjadi pesona baru dalam dunia Pariwisata di Kabupaten Mitra. Memasuki kawasan mata air, langsung disambut suara gemuruh air sungai yang mengalir deras di antara bebatuan dan kicauan burung. Sangat terasa kedekatannya dengan alam ciptaan Tuhan yang indah.
Hanya 200 meter lebih menempuh perjalanan dari tempat parkir bus, para jurnalis perempuan akhirnya sampai ke lokasi. Perjalanan penuh tantangan dan melepaskan alas kaki karena harus melewati sungai kecil yang beralaskan kayu di air dengan pengangan bambu serta tanjakan yang bermodal tangga akar kayu rupanya menambah semangat kebersamaan jurnalis dan TNI AD untuk saling membantu. ” Ayo ibu saya tuntun,” demikian ujar salah satu Anggota TNI AD yang ikut bersama rombongan ke lokasi ‘Aer Konde’.
Saat tiba di lokasi, suasana alam yang asri dengan jerninya ‘ Aer Konde’ dan indahnya karya Tuhan telah mampu menghapus yang dilewati dalam perjalanan. Nuansa alam yang belum terjarah, kesejukan dan keunikan mata air yang berada di Desa Wawali, Ratahan ini tak hanya jadi tempat santai warga lokal, tapi warga dari luar daerah Mitra pun kian ramai datang.
Kedatangan FJPI Sulut di Aer Konde, selain akan mengexpose objek wisata unik ini, juga bertujuan mengedukasi warga setempat dan wisatawan untuk peduli terhadap kebersihan lingkungan sekitar lokasi wisata tersebut.
” Kami memprogramkan untuk ke sini selain meliput langsung bagaimana pesona Aer Konde, kami juga ingin memberikan edukasi kepada warga setempat dan para wisatawan yang datang ke sini untuk tetap menjaga kebersihan dan tidak membuang sampah dengan sembaranga,” kata Tim Kerja Trip FJPI Sulut ke Aer Konde Michelle Dejonker dari Trans TV dan Regina Sambul dari Barometer.com.
Dengan sekecap, saat ratusan personil TNI AD dari Kodim 1302 Minahasa bersama para Jurnalis dan sejumlah pemuda Mawali membersikan lokasi dari sampah botol pecah, botol plastik , bekas kemasan snack dan lainnya. Para prajurit yang dipimpin langsung oleh Dandim 1302 Minahasa Letkol Czi M.Andhi Kusuma berhasil membuat lokasi lebih bersih dan lebih ‘cantik’. ” Kami TN AD bangga bisa bermitra dengan para Jurnalis untuk mengedukasi warga dan wisatawan untuk menjaga kebersihan. Ini juga sinergi dengan program kami yakni ‘Jumpa Berlian’,” kata Letkol Andhi.
Suasana pun semakin akrab saat jelang makan siang. Secepat kilat para prajurit membuat ‘meja darurat’ dan tempat duduk. Suasana kolam mandi Aer Konde kian ramai . Ratusan warga dari anak anak dan pemuda datang secara bergantian berenang dengan riang. Ini uniknya kolam alami Aer Konde, meski sudah ratusan orang yang bergantian mandi di tempat ini, namun ari kolam ini tetap jernih. Rupanya mata Air Konde dengan debit air yang besar dari bebatuan yang mendasari kolam ini telah menempatkan tempat mandi ‘Aer Konde’ ini menjadi salah satu objek wisata yang dilirik wisatawan. (Jr/bersambung)