Deiby, Pengusaha Sukses Asal Minut Raih Penghargaan AWEN 2018 di Bangkok

SULUTDAILY|| Bangkok- Ketua DPD Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Provinsi Papua Barat Deiby Debora Pangemanan menjadi salah seorang dari 10 pengusaha wanita asal Indonesia yang menerima Asean Women Entrepreneur (AWEN) 2018 Kamis (10/05/2018) di Ministry of social development & human security 1034 Krung Kasem Road Mahanak Pomprapsatturphai Bangkok,Thailand dalam ajang Awen Annual Vocal Point Meeting 2018, Awen Hand Over Ceremony Dan Award Ceremony for Outstanding Asean Women Entrepreneurs.

Ketua Kompartemen Hubungan Internasional DPP IWAPI Ida Nangyu, BSc mengatakan bahwa Asean Women Entrepreneurs Network (AWEN) adalah organisasi wanita pengusaha Asean yang berdiri pada Tahun 2012. “Organisasi ini sebagai wadah bagi para wanita pengusaha dari negara-negara anggota Asean untuk berbagi informasi dan kerjasama.”ujar Ida.

IWAPI ditunjuk oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan sebagai Focal Point, yang mewakili Indonesia di organisasi AWEN tersebut yang terdiri dari Ketua DPP IWAPI Ir Nita Yudi,MBA bersama Dra Ira Sofyan dan Ida Nangyu,Bsc.

“Organisasi ini sebagai wadah bagi para wanita pengusaha dari negara-negara anggota Asean untuk berbagi informasi dan kerjasama.” ungkap Ida sambil menegaskan bahwa pada momentum ini dilaksanakan Awen Annual Vocal Point Meeting 2018, Awen Hand Over Ceremony Dan Award Ceremony for Outstanding Asean Women Entrepreneur.

Ditambahkan Ida , pada ajang AWEN 2018 ini DPP IWAPI terdapat 10 penghargaan untuk para Wanita Pengusaha Indonesia yang adalah angggota IWAPI.

Adapun 10 Pengusaha Wanita Indonesia tesebut yakni Deiby Debora Pangemanan, Susmiati Kaliyan, Trisna Anggraini, Alawinsia Alinda Megawati, Susi Andrianis, Susi Ambarwati, Dyah Ratu Ganefi, Arimbi Soeharto Alamsjah, Ida Nangyu dan Ala Alatas.

Untuk delegasi yakni, Uchi Hardiman, Ramlah Alfiyah, Jeanny Wang dan Suhartiningsih. “Pada rangkaian acara AWEN ini, sekaligus akan di serahterimakan kepengurusan AWEN yang baru dari Negara Philipina ke Negara Thailand.”tandas Ida.

Sementara itu ketua DPD IWAPI Provinsi Papua Barat Deiby Debora Pangemanan merasa bangga dan bersyukur kepada Tuhan atas penghargaan yang diterimanya dan akan dijadikan motivasi untuk semakin eksis dalam menjalankan fungsi sebagai wanita Indonesia.

”Ini penghargaan tingkat Asean yang pertama saya terima selama memimpin IWAPI Provinsi Papua Barat dengan berbagai kegiatan dan program organisasi” pengusaha sukses diusia 45 tahun itu dengan santai.

Deiby, sapaan akrab pebisnis sukses asal Minahasa Utara itu menjelaskan bahwa disamping program sosial, selama menjabat ketua DPD IWAPI provinsi Papua selama dua periode ini dia mengaku telah banyak memberikan advis serta dukungan kepada kaum wanita yang terkadang terkungkung dengan adat dan konsep kultur budaya yang kontra emansipasi itu.

”Didaerah saya ketika telah menikah maka seorang perempuan secara otomatis apapun yang dilakukan dilakukan oleh seorang suami harus dilaksanakan dengan baik.”ungkap Owner tempat wisata Gunung Kekewang di desa Tetey Kecamatan Dimembe Kabupaten Minahasa Utara Provins Sulut itu.

Dia menuturkan bahwa pendekatan para wanita di daerah yang belasan tahun ia tinggali itu dilakukannya dengan cara mendukung dalam sektor perekonomian keluarga melalui bekerjasama pemerintah daerah melalui SKPD terkait dalam bentuk pelatihan ketrampilan layaknya wanita lain seperti ketrampilan menjahit dan membuat aneka kue dan souvenir khas daerah Papua barat.

“Dengan timbulkan kepercayaan diri dan kekuatan ekonomi para wanita setempat merasa mampu hidup dengan tekanan batin dan fisik dari para suami mereka.”ungkap ibu dari Bryan Harianto Lie itu menegaskan program pendekatan dan simpati inilah yang secara tanpa disengaja telah menjadi modal dasar yang telah mendudukkannya menjadi anggota DPRD Provinsi Papua barat pada komisi D yang membidangi pembangunan perempuan pada saat itu.

Lebih jauh sosok pebisnis wanita yang terbilang getol memperjuangkan budget anggaran bagi sektor pembanguman perempuan saat menjabat wakil rakyat itu mengatakan dengan adanya penghargaan tertinggi bagi pengusaha wanita tingkat negara Asean itu, tidak akan membuatnya menjadi tinggi hati namun sebaliknya apresiasi itu akan dijadikan modal dan motivasi untuk makin getol memperjuangkan hak-hak sosial dan ekonomi para wanita dalam konteks kesataraan gender baik di daerah yang kini menjadi tempat dia bermukim bersama keluarga dan menjalankan bisnis keluargnya.

”Seluruh prestasi yang saya raih adalah bahagian rencana Tuhan bagi hidup saya dan berkat Support dari suami tercinta,anak dan keluarga besar serta seluruh rakyat Provinsi Papua Barat.”tandas istri tercinta dari Pebisnis bertangan dingin Billy Irianto Lie itu sambil menegaskan penghargaan ini selain bagi pemerintah dan rakyat Papua barat namun juga menjadi kebanggaan pemerintah, rakyat dan keluarga besar Sulawesi Utara sebagai tanah kelahirannya.

Saat ini ketua DPD IWAPI Provinsi Papua Barat dan mantan anggota DPRD Provinsi Papua Barat perwakilan Partai Demokrat itu bersama suami Billy Irianto Lie tengah mengelolah sejumlah bisnis yakni Gunung Kelewang Park Resto&family Recreation (Minut), Billy Bakery ( Cabang Bandara Sam Ratulangi Manado), Manokwari Bakery ( cabang Bandara Sam Ratulangi) Jayapura,Billy Bakery ( Cabang Bandara) Sorong dan Billy Jaya Hotel(Travel&Resto) di Manokwari,Papua Barat.(Jr).