Jusnan Sebut Miskomunikasi RSUD Bolmut Dan PKM Buko
SULUTDAILY, BOROKO – Bupati Bolaang Mongondow Utara akhirnya mengundang kepada Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) terkait dugaan kasus penolakan pasien ibu bersalin yang dirujuk dari Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Buko kecamatan Pinogaluman Sabtu akhir pekan lalu.
Dalam rapat tersebut, Bupati Bolmut Drs. H. Depri Pontoh menegaskan kepada Direktur RSUD dan Kepala Dinas Kesehatan untuk lebih memaksimalkan komunikasi dalam memaksimalkan pelayanan.
” Selama empat hari saya pantau informasi publik baik kritikan masyarakat dan insan pers dimedia sosial. Pejabat publik sangat tidak etis mengumbar pelayanan di media sosial, ” Tutur Bupati dalam rapat yang dihadiri langsung Wakil Bupati Amin Lasena dan Sekertaris Daerah Asripan Nani, Senin ( 31/08/2020).
Bupati mengungkapkan RSUD Bolmut merupakan jantung kesehatan yang dimiliki pemerintah daerah, pelayanan yang baik atau buruk sangat mempengaruhi kinerja pemerintah. Dalam memaksimalkan pelayanan sangat dibutuhkan sinergitas kinerja antara Dinas Kesehatan dan RSUD Bolmut.
Kepala Dinas Kesehatan dr. Jusnan Mokoginta, MARS dalam jumpa pers usai rapat mengatakan pelayanan yang terjadi di RSUD Bolmut kepada pasien ibu melahirkan yang dirujuk pada Sabtu akhir pekan lalu bukanlah penolakan, namun hanya miskomunikasi.
” Pasien bukan ditolak, hanya kesalahan komunikasi yang terjadi antara pihak RSUD Bolmut dan PKM Buko, ” Ujar Mokoginta. (ricky)