Luar Biasa ‘ Shine’! Apapun yang Terjadi Tetaplah Bersinar
Dari KKR Malam ke 3 STC 2019
Sekitar 15 ribu Remaja ‘Shine’ dan Jemaat GPdI se Sulut memadati aula Pantecostal Center Buha untuk mengikuti KKR malam ke 3 di Perkemahan Remaja Regional Indonesia Timur Shine Teens Camp 2019, Rabu (24/06/2019).
Pujian dan penyembahan oleh Team Shine Worship begitu semarak dalam kemuliaan Roh Kudus membuat suasana saat itu terasa indah dalam persekutuan dengan Allah.
Dua peserta STC 2019 dari Nederland tampil menyampaikan kesaksiannya. ” Apapun yang terjadi dalam hidup mu, tetaplah bersinar,” katanya. Dua remaja tersebut kemudian mempersembahkan sebuah dance yang mengundang sorakkan dari peserta.
Ketua Departemen Luar Negeri MP GPdI Pdt Herry Lumatauw dalam khotbahnya mengajak remaja GPdI untuk bangkit dan menjadi terang. Yesaya 60:1-2 dibacakan sebagai ayat pembuka.
“Bangkitlah, menjadi teranglah, sebab terangmu datang, dan kemuliaan TUHAN terbit atasmu,” kata Pdt Herry mengutip Yesaya 60:1.
Pdt Herry mengingatkan, kondisi dan tantangan akhir zaman menempatkan remaja sebagai target kegelapan untuk itu para remaja harus bangkit dan menjadi terang.
Menurut Gembala GPdI Bumi Serpong Damai Banten, remaja yang bersinar harus memiliki dua hal sebagai modal yakni setia mengikut Yesus dan melakukan firman Tuhan.” Lakukanlah Firman Tuhan, hidupmu pasti berhasil,” kata Pdt Herry yang kemudian mengapresiasi kegiatan STC 2019 sebagai bukti bahwa anak muda di Sulut ada di hati Tuhan.
Usai khotbah, Pdt Herry mengundang remaja yang ingin dipulihkan maju kedepan untuk didoakan, termasuk remaja yang ingin dibaptis dan yang berkeinginan melanjutkan studi di Sekolah Alkitab.
Ratusan remaja berlari kedepan untuk menjadi bagian altar call tersebut. Didampingi para hamba Tuhan di KD Remaja GPdI Sulut, mereka menyerah di hadapan hadirat Tuhan, bahkan ada yang tersungkur berlutut.
KKR malam ke 3 ini telah menjadi berkat dan mampu menguatkan iman peserta STC 2019 dan jemaat GPdI se Sulut yang berkunjung ke perkemahan untuk mengikuti KKR. ( Jeane Rondonuwu)
