8 Positif Covid-19, Pemprov Sulut Siapkan Langkah Strategis

SULUTDAILY|| Manado- Juru Bicara Satgas Covid-19 Sulut, dr Steaven Dandel MPH mengungkapkan hingga pukul 18.00 WITA data Satgas Covid-19 Sulut menunjukkan 8 pasien positif Covid-19 dimana 6 pasien yang masih dalam perawatan, I Pasien dinyatakan negatif dan 1 pasien meninggal.

” Selanjutnya terdapat 306 Orang Dalam Pemantauan (PDP), 20 Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan pelaku perjalanan sejak Januari 2030 sudah mencapai 22.207 orang,'” kata dr Dandel saat jumpa pers Selasa (07/04/2020) di Dinkes Provinsi Sulut.

Kepala Biro Pemerintahan Pemprov Sulut Jemmy Kumendong mengatakan bahwa selama ini Pemprov telah melakukan berbagai hal dalam menangani penyebaran Covid 19 yakni:

Pertama, Refocusing anggaran untuk mendukung gugus tugas Covid 19; mulai penyemprotan, pengadaan APD, dukungan kepada tenaga medis di garis terdepan, penambahan berbagai fasilitas, penyiapan rumah singgah, sampai dengan pemberian bantuan kepada yang terdampak.

Kedua, mengkoordinasikan kab/kota dalam kesatuan gerak untuk menangani Covid 19, karena disadari bahwa penanganan Covid tidak bisa parsial, harus terintegrasi mulai dari kebijakan pusat, provinsi dan kabupaten/kota

Ketiga, mengkoordinasikan TNI Polri dalam mendukung tugas penanganan Covid 19 dengan mengalokasikan angaran utk operasional

Keempat, sosialisasi dan himbauan social distancing dan physical distancing, pola hidup sehat terus dilakukan, termasuk larangan bagi ASN untuk mudik juga dilakukan.

Kelima, mungkin saat dengan melihat eskalasi korban Covid 19 di sulut sdh 8 orang dan penetapan Manado sebagai daerah transmisi lokal penyebaran Covid 19, maka yang ditunggu warga Sulut adalah kebijakan penutupan bandara dan akses transportasi lainnya sehingga Sulut bisa dikategorikan daerah Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

“Namun penutupan bandara adalah kewenangan pemerintah pusat bukan kewenangan gubernur, tapi dalam waktu dekat akan ada rapat Forkompimda dan masukannya akan dipertimbangkan sebagai prasyarat pengambilan kebijakan, ” kata Kumendong yang saat ini sedang mengikuti Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) LXI Lemhannas RI. (Jr)