32 Orang Positif Covid-19 di Sulut, Lonjakan Signifikan dalam 3 Hari
SULUTDAILY || Manado- Setelah 3 hari bertahan di 20 kasus, Satuan Gugus Tugas (Satgas) Sulawesi Utara hari ini, Kamis (23/04/2020) malam mengupdate perkembangan Covid-19 di Sulawesi Utara dengan lonjakan kasus yang lumayan banyak yakni 32 kasus positif Covid-19 atau bertambah 12 kasus.
” Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Sulut saat ini berjumlah 32 kasus. Menurut Data nasional Covid-19 di Sulut sudah beredar berjumlah 31. Namun sebenarnya sampai saat ini hasil yang kami terima ada 32 kasus,” kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Sulawesi Utara dr Steven Dandel bersama Kepala Biro Pemerintahan Jemmy Kumendong dan Kepala Biro Umum Pemprov Sulut Clay Dondokambey dalam Video Conference dengan jurnalis.
Untuk penyesuaian data ini, pihak Gugus Tugas Covid-19 Sulut telah meminta ijin kepada Gugus Tugas Covid-19 Nasional.
Menurut dr Dandel untuk kasus positif ke 21 yakni laki laki (33), kasus ke 22 juga laki-laki (35), keduanya ber KTP Kota Kotamobagu, dengan riwayat perjalanan mengikuti kegiatan keagamaan di Gowa, Sulawesi Selatan.
Positif ke 23, perempuan (33), Positif ke 24 anak perempuan (8), keduanya warga Kota Kotamobagu yang merupakan Kontak Erat Risiko Tinggi (KERT) dari mereka yang ikut acara keagamaan di Gowa.
“Positif ke 25 perempuan (25) ber KTP luar daerah , namun saat ini berada di Kota Tomohon. Positif ke 26 laki laki (58) warga Tomohon. Keduanya Kontak Erat Risiko Tinggi (KERT) dengan pasien Positif 06, yang sudah meninggal di Tomohon,” kata dr Dandel.
Positif ke 27 laki-laki, (41) warga Kota Manado, merupakan pelaku perjalanan dari Jakarta.
Positif ke 28 perempuan (71) merupakan Kontak Erat Risiko Tinggi (KERT) dari pasien positif nomor 16,” ujarnya.
Positif ke 29 , laki-laki (20) dan Positif ke 30 perempuan warga Kota Manado. Keduanya merupakan KERT dari pasien positif kasus nomor 15.
“Positif ke 31 laki laki (22) warga Sangihe, ikut acara keagamaan di Gowa, Sulawesi Selatan. Nah, untuk positif ke 32 laki-laki (44) tahun, warga Kota Kotamobagu, juga mengikuti acara keagamaan di Gowa, Sulawesi Selatan,” jelas dr Dandel.(***)
