Wabub Petra Rembang Pimpin Ibadah Syukur 184 Tahun Jemaat GMIM Imanuel Wiau Lapi
SulutDaily || Minsel – Jemaat GMIM Imanuel Wiau Lapi merupakan salah satu jemaat di wilayah Tareran 1 yang juga salah satu jemaat tua. Saat ini usia jemaat GMIM Imanuel Wiau Lapi berusia 184 tahun.
Panitia menyampaikan bahwa kehadiran Wakil Bupati Petra Rembang mewakili Pemerintah dan sekaligus khadim untuk memimpin ibadah syukur HUT jemaat.
Dalam pembacaan Alkitab pada Keluaran 18 : 13-27 dengan perikop “Pengangkatan Hakim-Hakim”. Inti firman yang disampaikan Pdt. Rembang adalah tentang memilih seorang pemimpin harus yang cakap, dan takut akan Tuhan, yang dapat memberi diri dalam pelayanan sebagai hamba. Mampu untuk saling mendengar satu dgn yg lain, karena memang baik untuk memberi nasihat tapi lebih baik mendengar serta melakukannya.
Kegiatan ini dirangkaikan Hari Ulang Tahun Jemaat Imanuel Wiau Lapi ke-184, GMIM bersinode ke-87 dan Hari Ulang Tahun Provinsi Sulawesi Utara. Dalam sambutannya Khadim yang juga yang merupakan wakil bupati Minahasa Selatan menyampaikan salam dari Bupati Minsel sekaligus memohon maaf karena tidak bisa hadir di Wiau Lapi Barat. “Sebelumnya saya ingin sampaikan salam dari Pak Bupati Franky Wongkar untuk Jemaat sekaligus minta maaf karena tidak bisa hadir karena kita harus berbagi tugas. Saya dan Bupati mengucapkan selamat HUT Jemaat GMIM Imanuel Wiau Lapi ke 184 dan GMIM bersinode, keluar dari gereja induknya, “Indische Kerk” (yang sekarang menjadi Gereja Protestan di Indonesia/GPI) dan pada tanggal 30 September 1934 GMIM dinyatakan sebagai Gereja mandiri. Tanggal ini diperingati sebagai hari GMIM bersinode” ucap Petra Rembang.
Wakil bupati juga mengingatkan Minsel sudah memasuki PPKM level 2, walau sudah level ini namun jangan lengah tetap patuhi 6 M, selalu memakai masker, jaga jarak, termasuk di acara suka dan duka, tambahnya.
Acara ini dihadiri oleh Camat Tareran, Kapolsek Tareran, Hukum Tua WLB Yerikson Wurangian, Hukum tua Rumoong atas 2 Stenly Maun, Mantan hukum tua WLB Denny Worotitjan, Ketua Ranting PDI Perjuangan Ronny Worotitjan, serta undangan dari gereja-gereja tetangga dan jemaat GMIM Imanuel Wiau Lapi. */Natan