PIP Cair untuk 20 Ribu Siswa, VaSung Warning Pihak Sekolah Hindari Pungli
Vanda Sarundajang Tetap Berkomitmen Memperjuangkan Dana Beasiswa PIP untuk Sulut
SULUTDAILY|| Manado- Anggota Komisi X DPR RI Vanda Sarundajang me-warning pihak sekolah baik Kepala Sekolah, Guru ataupun Komite Sekolah untuk tidak melakukan pungutan liar (pungli) kepada orang tua atau wali murid dan siswa yang sementara menerima beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) di Sulawesi Utara.
” Dunia pendidikan harus menjadi contoh penerapan integritas dan wilayah bebas praktik korupsi. Apalagi program ini untuk siswa yang adalah tunas harapan masa depan bangsa kita. berharap pemerintah daerah harus bergerak aktif mengawasi proses pembagian program tahunan Presiden Jokowi di Sulut,”tegas VaSung dalam rilis yang diterima sulutdaily, Selasa (03/12/19) di Manado
Menurut VaSung Pemerintah Daerah segera bertindak cepat dan tegas jika mendapat laporan dari warga tentang adanya pungutan liar di sekolah.
“Karena praktek pungli untuk PIP sangsi hukumnya berat dan dunia pendidikan kita harus bersih, akuntabel, dan transparan,” kata VaSung.
VaSung sebagai anggota DPR RI juga akan menjalankan fungsi pengawasan agar penerima PIP harus terima 100‰ untuk SD Rp 450.000, SMP Rp 750.000 dan SMA/SMK Rp 1.000.000
Legislator PDI Perjuangan dapil Sulut ini memastikan, lewat Komisi X DPR RI akan tetap berjuang untuk alokasi PIP di Sulawesi Utara yang sudah bergulir sejak 2017 untuk 20 ribu siswa bisa terasa hingga ke pelosok desa.
” Saya mengharapkan pihak sekolah rajin mengirim data terkini ke Data Pokok Pendidikan di Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan untuk siswa siswa yang layak dan berhak mendapatkan PIP,” jelasnya.
Saat ini sekitar 20 ribu siswa dan siswi SD, SMP dan SMA sudah akan memulai proses pencarian dana beasiswa PIP setelah turun SK dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (jr)
