“Melancong” Lagi Ke Luar Negeri, Wabup Minut Disorot

 SULUT DAILY|| Minut  – Meski telah menuai banyak sorotan  warga soal keberangkatan keliling Eropa awal tahun ini, Wakil Bupati Minahasa Utara (Minut) Yulisa Baramuli SH, kembali melakukan perjalanan yang sama. Jika sebelumnya negara tujuan yakni, Prancis, Jerman, Spanyol, dan Vatikan, kini negara yang menjadi tujuannya adalah Australia. Tak tanggung-tanggung, ratusan juta uang rakyat yang diambil dari Pendapatan Asli Daerah (PAD), ludes untuk membayar tiket, hotel, dan jajan, rombongan yang dipimpin orang nomor dua di Minut ini.

Hal itu sangat kontradiktif dengan keadaan rakyat Minut yang masih banyak hidup di bawah garis kemiskinan. Untuk makan sehari saja, mereka harus membanting tulang mendapatkan upah. Bahkan, untuk berbelanja ke Kota Manado saja, mereka harus mengumpulkan uang selama berbulan-bulan. Di lain pihak, keberangkatan wakil bupati itu hanya bermodalkan tandatangan yang tidak mengeluarkan peluh meski hanya setetes.

Menurut informasi, wabup dan Rombongan akan keliling sejumlah kota di Australia. Perjalanan itu akan memakan waktu hampir 2 minggu. Keberangkatan wabup mendapat sorotan dan kecaman rakyat Minut. ” Kami tidak menyangka bahwa pemimpin yang kami pilihan   lebih mengutamakan “pelesir” ke luar negeri dengan “menghambur-hamburkan” uang rakyat, ketimbang berjuang untuk kesejahteraan rakyat,” kata Johan, warga Airmadidi.

Ada dugaan, keberangkatan dengan menggunakan uang APBD itu, bertujuan untuk menghabiskan anggaran perjalanan yang belum terpakai. Sebab, saat ini sudah masuk pada akhir tahun, di mana masih ada anggaran yang belum digunakan.

Bupati Minahasa Utara Drs Sompie Singal MBA melalui Kabag Humas Drs Sem Tirayoh ketika dikonfirmasi mengatakan kebenaran keberangkatan Baramuli. Dia mengatakan bahwa keberangkatannya telah mendapatkan ijin dari bupati. “Kalau berangkat ke luar negeri, pasti ada ijin dari bupati. Bahkan, ijin dari gubernur dan kementerian dalam negeri, juga ada,” kata Tirajoh. Dijelaskannya pula, keberangkatan Baramuli ke Australia bertujuan untuk mempromosikan pariwisata Minut.(RuL)

TAGS
Share This