Dua Pekan, Wilayah Sulut Dijaga 6 Pesawat Super Tucano
SULUTDAILY|| Manado- Sejak Senin, enam pesawat Super Tucano sudah berada di Komando Operasi TNI AU II- Pangkalan Udara TNI AU Sam Ratulangi. ” Pesawat ini akan memantau wilayah Sulawesi Utara selama dua pekan,”kata Danlanudsri Kolonel Nav Insan Nanjaya didampingi Kapen Lanud Mayor Penerbang Johny Gumansalangi saat coffee morning dengan wartawan Rabu (2/5/2018) pagi.
Tetapi, lanjut Nanjaya apabila membutuhkan waktu yang lebih. Maka keberadaan pesawat ini bisa diperpanjang waktunya untuk membantu pihak lain yang mungkin membutuhkan informasi mengenai keadaan di wilayah Sulut.
Seperti diketahui bahwa Indonesia memiliki 16 pesawat EMB-314 Super Tucano . Armada baru ini bertugas menggantikan pesawat OV-10F Bronco yang kini telah di grounded karena usianya yang tua.
EMB-314 Super Tucano terdiri dari dua versi, tipe A-29ALX (kursi tunggal) dan AT-29B (kursi ganda). Khusus versi kursi ganda juga dapat digunakan sebagai elemen pesawat latih lanjut, dan versi inilah yang dimiliki oleh TNI AU.
Untuk perangkat navigasi, EMB-314 Super Tucano telah dilengkapi INS (Inertial Navigation and Attack System), GPS (Global Positioning System), Laser Rng Gyro, Radar Altimeter, dan Traffic Allerting and Collision Avoidance System (TCAS).
Seluruh komponen tersebut dapat memberi petunjuk secara tepat dan akurat. Juga terdapat anti-interception and jamming sinyal radio V/UHF dan juga fuel alarms.
Di Pangkalan Udara TNI AU, terlihat beberapa awak mengecek kesiapan pesawat latih bermesin turboprop sayap rendah (low wing) berkemampuan COIN (Counter Insurgency) tersebut.(Jr)