Bupati Ronald Sorongan Klarifikasi Tudingan Tidak Netral

SULUTDAILY|| Ratahan – Pejabat Bupati Minahasa Tenggara (Mitra) Ir Ronald Sorongan, menyampaikan klarifikasinya terkait sejumlah postingan di sosial media facebook yang menyebutkan bahwa dirinya tidak netral pada pelaksanaan Pemilu 2024.
“Saya klarifikasi foto tersebut di kantor bupati pada awal bulan Oktober 2023. Dimana salah satu tim capres dari Manado datang mau ketemu saya dan kami terima bersama Sekertaris Daerah (Sekda) dan Assisten 3,” ungkap Sorongan saat menghubungi SulutDaily.com, Senin (9/1/2024).
Menurut Sorongan, tim capres itu datang ke Pemkab Mitra dengan tujuan menyampaikan sekaligus meminta ijin untuk buat acara Ganjaris di Kabupaten Mitra.
“Tapi kami menjawab terkait ijin harus tanya ke pihak yang berwajib bukan ke Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara. Selesai itu mereka minta bafoto,” jelas Sorongan.
Sebagai ASN yang ditugaskan menjadi Pejabat Bupati kata Sorongan, dirinya berusaha mematuhi aturan, menjunjung tinggi netralitas dan berlaku sama bagi semua pihak tanpa membeda-bedakan. Dimana diungkapkan Sorongan, saat itu usai pertemuan dengan tim capres diirinya bertemu dengan tim dari Partai Gerindra.
“Di hari itu juga Jumat sore, tim dari Partai Gerinda lewat Calon Anggota DPRD Sulut Pak Sonni Kawalo minta waktu untuk bertemu dengan saya. Sebagai Pj bupati tentu semua partai kalau datang menghadap di kantor bupati pasti saya terima,” tegas Sorongan.
Sorongan bahkan mengungkapkan, pada rapat paripurna DPRD Mitra Ia menyampaikan sebagai Pj bupati dirinya adalah pembina politik di daerah. “Sebagai pembina politik saya tidak membeda-bedakan warna partai, agama dan ras. Bahkan setiap ada undangan kegiatan partai, saya akan hadir jika tidak ada agenda penting lainnya,” tutup Sorongan. (***)