Konflik Molompar–Watuliney Murni Pidana

SULUTDAILY|| Ratahan – Bupati Minahasa Tenggara Ronald Kandoli menghadiri Tatap Muka dan Dialog Forkopimda Provinsi Sulawesi Utara bersama masyarakat Desa Molompar Raya dan Watuliney Raya, Kecamatan Belang, Senin (1/11/2025).
Pertemuan yang dipimpin Gubernur Sulut melalui Wakil Gubernur Victor Mailangkay, berlangsung di Aula GMIM Silo Watuliney dan menjadi momentum penting meredam ketegangan pascakonflik sosial di wilayah tersebut.
Sejumlah pimpinan daerah hadir, termasuk Kapolda Sulut Irjen Pol Dr. Roycke Harry Langie, Kasdam XIII/Merdeka Brigjen TNI Yustinus Nono Julianto, Wakapolda Brigjen Pol Awi Setiyono, Ketua DPRD Mitra Sofia Antou, Kapolres Mitra AKBP Handoko Sanjaya, Dandim 1302 Letkol Inf. Bonaventura Ageng Santoso, Wakil Bupati Fredy Tuda, serta jajaran TNI–Polri, tokoh agama dan tokoh masyarakat.
Dalam dialog tersebut, Wakil Gubernur, Kasdam dan Kapolda menegaskan dengan jelas bahwa kasus yang terjadi bukan konflik SARA atau agama, melainkan murni tindak kriminal yang akan diproses hukum secara menyeluruh.
Sementara Bupati Ronald Kandoli, menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas pascakejadian. Sejak kemarin, Pemkab Mitra bersama Forkopimda sudah turun langsung ke Molompar dan Watuliney.
“Saya ingin menegaskan kembali apa yang disampaikan Bapak Kapolda, mari kita percayakan sepenuhnya penanganan persoalan ini kepada aparat keamanan. Kita harus menahan diri, menjaga situasi tetap kondusif, dan memberi ruang agar proses hukum berjalan sebagaimana mestinya,” tegas Kandoli.
Dialog berlangsung hangat dan menjadi upaya konkret pemerintah untuk memastikan keamanan dan ketertiban di Minahasa Tenggara tetap terjaga. (***)
![]()

